Pada bulan Februari 2025, BPS Kabupaten Mamuju kembali melaksanakan Survei Ubinan. Survei tersebut dilakukan rutin setiap tahun dalam tiga periode, yaitu periode Januari s.d. April (Subround/SR I), Mei s.d. Agustus (SR II), dan September s.d. Desember (SR III). Salah satu komoditas yang dicakup pada Survei Ubinan adalah padi. Survei Ubinan Padi bertujuan untuk menghasilkan data produktivitas padi yang akan digunakan sebagai salah satu elemen dalam penghitungan produksi padi.
Pelaksanaan Survei Ubinan dilaksanakan sesuai dengan jadwal panen petani sampel, sehingga pelaksanaan Survei Ubinan berlangsung sepanjang tahun. petugas pendataan lapangan terdiri atas Petugas Pencacah Lapangan (PCL), yaitu mitra statistik BPS Kabupaten Mamuju dan Petugas Pengawas Lapangan (PML), yaitu pegawai organik BPS Kabupaten Mamuju.
Angka produktivitas padi diperoleh melalui survei ubinan pada plot berukuran 2,5 m x 2,5 m dalam bentuk produksi Gabah Kering Panen (GKP) yang dikonversikan menjadi Gabah Kering Giling (GKG) per satuan luas lahan, yaitu kuintal per hektar (ku/ha).
"Pelaksanaan Survei Ubinan Padi ini diharapkan mampu menyediakan data produktivitas sebagai salah satu instrumen kunci dalam perencanaan dan evaluasi kebijakan pemerintah untuk meningkatkan produksi beras nasional," ujar Kepala BPS Kabupaten Mamuju. Ketersediaan pangan yang cukup untuk memenuhi kebutuhan penduduk merupakan hal yang sangat penting untuk menghindari terjadinya gejolak politik maupun sosial yang berkepanjangan.
