Kepala BPS Kabupaten Mamuju, Sarifuddin, S.ST., MM, dan Penanggung Jawab Tim Statistik Sosial BPS Kabupaten Mamuju, Julmiati, SST, melakukan supervisi terhadap pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) dalam kegiatan pengecekan Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN) atau yang lebih dikenal dengan istilah Data Bansos di wilayah Kelurahan Karema, Kecamatan Mamuju, pada 11 Maret 2025.
Kegiatan supervisi ini dilakukan dengan cara memantau langsung proses verifikasi yang dilakukan oleh pendamping PKH serta memberikan arahan mengenai prosedur yang harus diterapkan dalam proses pengecekan data. Tujuan supervisi ini adalah untuk memastikan bahwa proses verifikasi data telah sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh BPS sehingga menghasilkan data yang berkualitas.
"Pelaksanaan pengecekan Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN) menjadi salah satu tahap penting yang harus dilakukan untuk memastikan akurasi, keabsahan, dan kelengkapan data yang telah dikumpulkan selama proses pendataan sebelumnya, sehingga perlu dilakukan dengan sebaik mungkin oleh petugas lapangan," kata Sarifuddin.
Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN) yang akurat akan sangat bermanfaat dalam merancang kebijakan pembangunan berbasis data yang relevan karena data ini memuat informasi tentang berbagai aspek kehidupan masyarakat, seperti tingkat pendapatan, pengeluaran, kesehatan, hingga akses terhadap pendidikan. Dengan adanya DTSEN yang akurat dan berkualitas, pemerintah dapat memastikan bahwa bantuan sosial, program pendidikan, hingga kebijakan ketenagakerjaan dapat disalurkan dengan lebih efisien dan tepat sasaran.
