Pada Maret 2018, tingkat ketimpangan pengeluaran penduduk Provinsi Sulawesi Barat yang diukur oleh Gini Ratio tercatat sebesar 0, 370. Angka ini meningkat sebesar 0,030 poin jika dibandingkan dengan Gini Ratio September 2017 yang sebesar 0,339. Sementara itu jika dibandingkan dengan Gini Ratio Maret 2017 yang sebesar 0,371, Gini Ratio Maret 2018 turun sebesar 0,016 poin.
Gini Ratio di daerah perkotaan pada Maret 2018 tercatat sebesar 0,421 meningkat dibanding Gini Ratio September 2017 yang sebesar 0,392 dan Gini Ratio Maret 2017 yang sebesar 0,424. Sedangkan Gini Ratio di daerah perdesaan pada Maret 2018 tercatat sebesar 0,335 meningkat dibanding Gini Ratio September 2017 yang sebesar 0,299 dan Gini Ratio Maret 2017 yang sebesar 0,323.
Pada Maret 2018, distribusi pengeluaran kelompok penduduk 40 persen terbawah adalah sebesar 18,58 persen. Artinya pengeluaran penduduk masih berada pada kategori tingkat ketimpangan rendah. Jika dirinci menurut wilayah, di daerah perkotaan angkanya tercatat sebesar 15,53 persen yang artinya berada pada kategori ketimpangan sedang. Sementara untuk daerah perdesaan, angkanya tercatat sebesar 20,00 persen, yang berarti masuk dalam kategori ketimpangan rendah